Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2013

Apakah Mimpiku Terlalu Tinggi?

#Letter3 Tepat sebelum tidur aku meberanikan diri mengambil beberapa perlengkapan yg setia menemaniku ketika mata ini enggan untuk terlelap. Buku beserta perlengkapannya sudah tersedian di depanku. Baik lah kini aku sudah berubah menjadi seorang pengarang cerita yg siap menungkan semua yg ada di fikiran ku ke dalam kertas kertas polos itu. Tanggan ku sudah siap sedia untuk melakukan tugasnya. Tapi apa? Fikiran ku tak lancar. Saat ini aku masih terlalu sering memikirkan banyak hal yg berhasil membuat otakku jungkir balik dalama melaksanakan tugasnya. Hal itu selalu ada di sana. Tepat dan selalu aku fikirkan bahkan ketika aku menulis surat ini. Menjadi bagian dari mereka? Sepertinya aku tak berani memperjelas nama dan tempat dari mereka yg aku maksud. Ah sudah lah. Sepertinya itu hanya mimpiku saja. Tapi aku benar-benar ingin di sana.  Beberapa kejadian yg ingin kulakukan telah kutulis di kertas-kertas polosku. Dan setiap aku menulisnya kisah itu tidak akan kuselesaikan ...

Pahatan Senyum Itu..

#Letter2 Yang aku katakan ini adalah benar adanya  Yang kesebut ini adalah kata hati ku sendiri Yang aku yakini adalah sebuah keindahan akan hadirmu Langit masih biru, belum berubah warna Hujan masih turun, seperti biasa Angin masih berhembus membelaiku Lalu apa aku salah? Pahatan senyum itu... Aku terlalu menyukainya Terlalu indah  Goresan kuasku tak mampu memindahkannya Kanvas ku tak cukup putih untuk warnanya Lalu pahatan senyum itu Menari nari di bawah hujan Berkeliling di duniaku Tak mau ku berhenti menatapnya Sungguh, aku benar benar mengangguminya Simpul senyum polos yg slalu hadir di pagiku Simpul senyum hangat pengantar penutup malam Iyaaa... Aku terlalu menyukainya

Untuk Kamu Orang Yang Dari Dulu Telah Kukagumi

#Letter1 Mulai saat ini mungkin aku akan rajin menulis beberapa surat elektronik yg kutujakan pada beberapa orang yg ingin ku kirimkan cerita hangat. Surat surat elektronik ini awalnya sudah berjumlah hampir 30 dan semua filenya hilang di curi orang. Dan akhirnya aku memutuskan untuk menulis dan mempublikasikannya disini.  Ini surat pertama yg kutulis setelah lama vakum menulis.  Baiklah surat pertama ini aku tujukan untuk seseorang yg spesial yg ingin kutemui setiap hari. Walaupun aku tau kondisi tidak bisa dan menhanku untuk melakukannya. Seseorang yg selalu bisa menghangat bumi yg kita punya. Hai tuan! Apakabar hari ini? hahaha aku tau jelas bagaimana keadaan mu. Aku masih membalas pesan pesan mu. Kamu yg terlalu seru bercerita tentang mimpi yg aneh itu. Aku senang mendengarnya. Setelah pertempuran yg menguras emosi tadi malam. Aku rasa kamu sudah kembali hangat tuan. Menjadi seperti awal awal kita dekat. Terlalu banyak yg aku fikirkan. Terlalu banyak yg aku taku...